Insight Cyber Media, Jakarta. Lebaran betawi merupakan acara tahunan sebagai ajang silaturahmi antara warga Jakarta setelah lebaran Idul Fitri. Acara Lebaran Betawi ini adalah agenda tahunan yang diselenggarakan Majelis Amanah Persatuan Kaum Betawi (MAPKB) yang didukung secara teknis oleh Pemprov DKI Jakarta. Setelah tiga tahun ditiadakan karena pandemi, Lebaran Betawi kembali di gelar tahun ini. Tahun ini, Lebaran Jakarta digelar pada 20-21 Mei 2023 dengan mengusung tema " Betawi Kompak, Jakarta Sukses, Indonesia Maju". Pada gelaran ini, masing-masing dari lima wilayah di Jakarta menunjukan ciri khas nya.
Beberapa tokoh penting turut hadir mendukung gelaran Lebaran Betawi ini seperti Heru Budi Hartono sebagai pejabat Gubernur DKI Jakarta dan Mantan Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo. Terlihat keduanya bercengkrama menikmati acara Lebaran Jakarta yang disuguhi masing masing pengisi acara.
"Lebaran Betawi bukan hanya diperutukan kepada orang betawi saja, melainkan sesama warga Jakarta juga dapat ikut memeriahkan acara ini untuk silaturahmi dan berinteraksi", sebut Ketua Panitia Lebaran Betawi, H Beky Mardani. Dengan begitu banyak orang dari suku lain dan bertempat tinggal di Jakarta turut hadir memeriahkan acara ini.
Kegiatan atraksi yang dipertunjukan sebagai Budaya Betawi adalah penampulan seni Tanjidor, Samrah, Gambang Kromong, dan Keroncong Betawi serta penampilan grup Kerontjong Toegoe sebagai legenda dunia seni keroncong. Dari keseluruhan kegitan hiburan pada hari pertama akan ditutup dengan pemutaran film layar tancap. Hari kedua dimeriahkan dengan atraksi yang menjadi tradisi Betawi yaitu palang pintu, dilanjutkan Parade Budaya Betawi seperti ondel, ondel, pawai penari, pesilat dan penampilan Lenong Betawi.
Adapula tradisi pembuatan makanan khas betawi seperti dodol betawi, ditemukan juga makanan khas betawi ketupat betawi, tape uli, kue keranjang, semur daging, asinan, kembang goyang, dan biji ketapang. Jajanan lainnya juga meramaikan sajian untuk para pengunjung yang menghadiri acara Lebaran Betawi tahun 2023.
Pada hari kedua yang menjadi akhir dari acara Lebaran Betawi ini, terjadi kepadatan lalu lintas yang diakibatkan oleh antrian pengunjung yang ingin masuk ke dalam Monas. Penumpukan antrian ini disebabkan oleh serbuan warga yang ingin memeriahkan acara Lebaran Betawi dan hanya digunakannya satu jalur pintu kendaraan. Hal tersebut berakibat kepada pengguna jalan lainnya yang melintas disekitar jalur masuk kendaraan Monas.
Petugas diturunkan untuk membantu melerai kemacetan dijalan. Yang biasanya perjalanan ke arah Stasiun Gambir hanya 5 menit memutari monas, karena kemacetan itu memakan waktu 15-20 menit untuk sampai ke Stasiun Gambir. Adapun keluhan pengunjung pada gelaran Lebaran Betawi yaitu mengenai harga parker yang melonjak menjadi sepuluh ribu per motor, harga jajanan melonjak beberapa kali lipat.
Kayla Mumtaz Farhanah
Insight Cyber Media
@kaylafarhanah
Sent from Mail for Windows
Tidak ada komentar
Posting Komentar