Bandung - 1299 hektar lahan pertanian di Bandung Barat terancam kekeringan karena musim kemarau yang panjang dan minimnya pasokan air. Namun, petani di daerah tersebut memiliki solusi yang kreatif untuk mengatasi masalah ini, yaitu dengan hanya mengandalkan air hujan.
Petani di daerah tersebut telah membangun sistem pengumpulan air hujan yang efektif untuk mengairi lahan pertanian mereka. Mereka menggunakan tangki-tangki besar untuk menampung air hujan yang kemudian dialirkan ke ladang-ladang mereka.
Meskipun pasokan air hujan terkadang tidak cukup, para petani tetap berusaha untuk mengoptimalkan penggunaannya. Mereka juga melakukan rotasi tanaman dan pemupukan yang tepat untuk menjaga kesuburan tanah.
Namun, tantangan terbesar bagi petani adalah kurangnya dukungan dari pemerintah. Mereka membutuhkan bantuan dalam bentuk infrastruktur seperti jaringan irigasi yang lebih baik dan alat-alat pertanian modern.
Sementara itu, beberapa kelompok masyarakat dan organisasi non-pemerintah telah memberikan bantuan kepada petani dalam membangun sistem pengumpulan air hujan. Namun, masih diperlukan dukungan yang lebih besar dari pemerintah untuk memastikan keberlanjutan usaha petani.
Dengan hanya mengandalkan air hujan, petani di Bandung Barat membuktikan bahwa mereka dapat mengatasi tantangan kekeringan dengan cara yang inovatif dan ramah lingkungan. Namun, mereka juga membutuhkan dukungan yang lebih besar dari pemerintah untuk meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan mereka.
Tidak ada komentar
Posting Komentar